Souvenir dari Master Cheng Yen untuk semua Relawan Tzu Chi Indonesia
Sabtu, 28 Januari 2018 – Aula Jing Shi PIK Jakarta
Sekitar pukul 14.00 wib di para Relawan Tzu Chi Indonesia yang tergabung dalam Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia hadir memenuhi aula Jing Shi Pantai Indah Kapuk. Kurang lebih 2000 an anggota relawan terlihat sangat rapi, tertib, disiplin, saling menghargai meskipun dari latar belakang agama, suku, ras yang berbeda-beda. Mereka dengan penuh cinta kasih mengikuti Acara Rutin yaitu Pemberkahan Akhir Tahun. Setelah semua memenuhi ruangan Jing Shi acara pun dimulai dengan tema “Bertekad Mendalami Sutra Makna Tanpa Batas”.
Acara yang sangat indah ini terdiri dari beberapa rangkaian diantaranya:
-
Pembukaan
-
Pemutaran Video Tzu Chi
-
Isyarat Tangan
-
Sharing Bedah Rumah di desa Jaga Bita Parung Panjang dari Bapak Acun
-
Sharing dari Para Anggota Komite
-
Sharing dari Relawan Pesan
-
Master Cheng Yen
-
Sambutan Ketua dan Wakil Ketua Yayasan Buddha Tzu Chi
-
Pembagian Souvenir dari Master Cheng Yen Doa
-
Penutupan dan Doa
-
Foto Bersama
Pembukaan dimulai dengan pementasan Genderang yang sangat gagah dan menambah suasana menjadi membaggakan. Genderang yang dipukul oleh para Relawan sungguh sangat bagus, karena selain memukul genderang mereka melakukan formasi – formasi yang membuat para hadirin menjadi terpaku melihatnya penuh dengan rasa bangga. Luar Biasa….!
Pemutaran Video Tzu Chi sangat menyentuh hati kita sebagai insan manusia, karena video tersebut berisi kiprah Yayasan Buddha Tzu Chi baik kegiatan yang ada di Indonesia maupun di luar negeri. Diantara Cuplikan video tersebut adalah bagaimana Tzu Chi membangun dan mendirikan rumah-rumah baru untuk warga desa Jaga Bita di Parung Panjang yang memang mereka memiliki rumah yang sangat tidak layak ditempati, dengan penuh Kasih Sayang Sx. Acun dan relawan lainnya mengawal pembangunan dari awal hingga selesai. Mereka yang rumahnya dibangun oleh Tzu Chi terus mendapatkan bimbingan dan arahan, untuk hidup lebih baik lagi dengan penuh semangat, saling menyayangi, dan turut serta berbagi bersumbangsih. Disamping itu ditayangkan juga kiprah Tzu Chi di luar negeri dalam membatu kemanusiaan seperti di negara timur tengah yang sedang konflik.
Isyarat tangan yang ditampilkan juga sangat indah dilihat, hal ini merupakan pencerminan mereka yang penuh dengan karakter positif. Kemudian disesi sharing dari komite juga sangat menyentuh, karena perjuangan mereka dalam menjalani hidup menjadi relawan sungguh sangat luar biasa giatnya, dalam mengajak keluarganya juga untuk berpartisipasi menjadi relawan Tzu Chi. Selain itu ada sharing kesaksian dari Bapak Atak yang tadinya suka merokok, berjudi, dan makan seafood yang berlebihan, setelah masuk Tzu Chi dan mengaplikasikan kata renungan Master Cheng Yen, beliau mampu 100% meninggalkan kebiasaan yang tidak baik tersebut.
Ketua Tzu Chi Indonesia Liu Su Mei, Wakil Ketua Tzu Chi Indonesia, Franky Oesman Widjaja dan Sugianto Kusuma menyampaikan pesan cinta kasih dan memberikan ucapan terima kasih kepada seluruh relawan Tzu Chi yang dengan setia terus mendukung organisasi demi kebahagiaan banyak orang di dunia ini. Seperti yang di sampaikan oleh Bapak Franki Oesman Widjaya (Wakil Ketua), beliau mengajak semua relawan untuk terus bersama-sama saling bergandeng tangan membantu dalam misi kemanusiaan Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia, yang sangat bermanfaat bagi semua orang yang membutuhkan dengan penuh kebahagiaan.
Pembagian souvenir dari Master Cheng Yen yang sangat penuh makna pun dimulai, semua relawan diberi 1 koin tzu chi dan 1 lampion mini, yang didalamnya terkandung banyak filosofi kemanusiaan yang dapat membangkitkan hati dan pikiran untuk terus mengembangkan cinta kasih kepada semua makhluk di duniaagar terciptanya masyarakat yang aman, indah, damai, bersahat, penuh kemandirian, dan lainnya.
Setelah ditutup dengan genderang, semua relawan keluar ke halaman depan untuk melakukan ucapan terima kasih kepada Master Cheng Yen (direkam). Semua berbaris dengan sangat teratur dan membentuk tulisan yang syarat dengan makna cinta kasih, dan dilanjutkan dengan isyarat tangan “Satu Keluarga” setelahnya dilanjutkan dengan pengucapan terima kasih kepada Master Cheg Yen.
Acara yang sangat menyentuh ini berjalan dengan tertib, rapih, lancar dan sukses. Semoga benih – benih Cinta Kasih Tanpa Batas dapat terus tertanam dan berkembang dengan baik di hati semua Relawan Tzu Chi Indonesia sehinga semua relawan dapat hidup bahagia dan tenteram. Semoga benih Cinta Kasih tersebut dapat memancar kesegenap arah, sehingga banyak insan di Indonesia dapat bergabung di Yayasan Buddha Tzu Chi untuk mengembangkan diri berpraktek menjalankan nilai-nilai universal ajaran kebenaran.
Semoga Semua Makhluk Berbahagia…
Sadhu…
By R. Aksiadi – Tisarana.net
