Home » Berita » Bagaimana Caranya Buddha Dhamma untuk Keberhasilan dalam Karir ?

Bagaimana Caranya Buddha Dhamma untuk Keberhasilan dalam Karir ?

padamutisarana 19 Mar 2016 850

kalyanamitta vihara siripada rochaksiadi tisarana dot net
 Jumat, 19 Maret 2016 – Kalyanamitta Vihara Siripada Tangerang Selatan. Ketika fajar mulai tenggelam, sekelompok pemuda dan pemudi hadir dalam ruangan Dhammasala Vihara Siripada untuk melakukan kegiatan yang sangat baik sekali yaitu Puja bhakti, Meditasi dan Sharing Dhamma. Ini adalah acara rutinitas yang dilakukan oleh Kalyanamitta Vihara Siripada Kota Tangerang Selatan. Mereka melakukan kegiatan tersebut selalu dengan penuh makna. Puja bhakti yang penuh ketenangan dipimpin oleh Sdr. Ananta yang kemudian dilanjutkan dengan Meditasi pengembangan batin sehingga teman-teman sedhamma dapat melihat kedalam diri untuk mengamati jalannya pikiran masing-masing, dan diakhir meditasi pemimpin puja bhakti mengarahkan pada perenungan sehari-hari dengan membacakan arti dari parita Abhinhapacavekhana. Setelah itu Upacarika Audrey memberikan motivasi kepada semua yang hadir di Kalyanamitta Vihara Siripada untuk terus semangat dalam menjalankan Buddha Dhamma. Setelah itu dilanjutkan dengan Sharing Dhamma yang disampaikan oleh P.Md. Roch Aksiadi dengan tema Buddha Dhamma untuk keberhasilan dalam Karir.
kalyanamitta vihara siripada by rochaksiadi

Romo Aksiadi menyampikan dengan penuh semangat dan interaktif.  Beliau menjelaskan bagaimana keberhasilan karir dapat dicapai oleh kita umat Buddha, salah satu caranya yaitu dengan mengaplikasikan ajaran Buddha dalam Manggala Sutta pada syair berikut :

Hidup di tempat yang sesuai
Berkat jasa-jasa dalam hidup yang lampau
Menuntun diri ke arah yang benar
Itulah Berkah Utama

 

Memiliki pengetahuan dan keterampilan
Terlatih baik dalam tata susila
Ramah tamah dalam ucapan
Itulah Berkah Utama

 

Guru Buddha – Manggala Sutta

 

Kedua Bait diatas adalah bait yang sangat luar biasa jika kita aplikasikan dalam kehidupan sehari-hari dalam dunia karir. Bait yang pertama, dapat disimpulkan bahwa pentingnya kita menanam kebajikan yang nantinya kita dapat terlahir ditempat yang sesuai, untuk terus menuntun diri kearah kebenaran, ini adalah faktor KARMA baik yang harus kita tanam setiap saat. Dimana Karma Baik harus ditanam dengan Pikiran, Ucapan dan Tindakan yang BAIK setiap saat. Inilah FAKTOR PENENTU PERTAMA kesuksesan kita dalam KARIR.
Bait Kedua dapat kita simpulkan bahwa memiliki Pengetahuan dan Keterampilan, berlatih tata susila atau kedisiplinan, dan Ramah Tamah dalam ucapan itu dapat kita capai salah satunya adalah dilingkungan Pendidikan. Maka dari itu kita dalam menempuh pendidikan harus dengan sepenuh hati untuk mendapatkan PENGETAHUAN dan KETERAMPILAN yang unggul dan lebih baik dari pada yang lain. Ketika kita memiliki keterampilan yang luar biasa serta memiliki moral yang baik pasti keberhasilan karir akan kita raih. Karena semua orang disekitar kita akan melihat pengetahuan dan keterampilan yang kita miliki, tentunya kita jangan lupa aplikasikan pengetahuan dan keterampilan kita yang luar biasa itu di lingkungan aktifitas kita dengan sungguh-sungguh. Kemudian Romo Aksiadi mencontohkan juga beberapa pengusaha Buddhis yang sukses yang dapat menjadi contoh untuk motivasi kita semua. Beliaupun menceritakan kisah seorang Raja Kapal Dunia yang tadinya seorang Kuli pelabuhan dengan Gigih, pantang menyerah dan  Karma Baik akhirnya beliau dapat sukses dengan memiliki Kapal yang cukup banyak. Hal ini membuktikan bahwa Persiapan untuk kesuksesan memang harus dipersiapkan dan adanya Kesempatan yang datang dari Hasil Kebajikan Kita.
Jadi Kesimpulannya adalah :

BERSYUKURLAH LAHIR DI BSD CITY DAN SEKITARNYA (DITEMPAT YANG SESUAI)
(Anda dapat Menjalankan Passion Anda dengan mudah)
BERSYUKURLAH BISA SEKOLAH
(Anda mempunyai Pengetahuan dan Keterampilan sesuai amanat Manggala Sutta)
BERSYUKURLAH MENGENAL DHAMMA
(Karena Dhamma mendidik kita untuk Apapun yang terjadi kita tidak menyesal, maka mereka akan berpandangan positif akan HIDUP, ITULAH AKAR KESUKSESAN)

Itulah beberapa sharing Dhamma yang disampikan oleh Romo Roch Aksiadi. Kemudian Sdr. Ananta diakhir sharing Dhamma tersebut mengajukan pertanyaan dan pernyataan. Pertanyaaannya adalah Bagaimana kalau kita berdana tetapi dibalik itu ada niat lain selain berdana ? Waow… sangat luar biasa…. Kemudian hal ini dibahas bersama dan Romo juga menjelaskan bahwa segala sesuatu yang dilakukan dengan NIAT itu adalah sudah membentuk KARMA. Jika orang tersebut berniat untuk berdana berarti dia sudah menenamkan kebajikan, namun jika ia berdana dengan banyak niat, baik itu niatnya penuh dengan keserakahan ataupun kebodohan bahkan kebencian, maka kadar dari berdana itupun akan berkurang. Tetapi Kebajikan Dana yang mereka tanamkan juga akan berbuah, begitu juga dengan akar Kesarakahan, Kebencian dan Kebodohan juga akan tertanam dan dapat membuahkan penderitaan. Maka dari itu jika kita berdana alangkah baiknya Ketika kita punya NIAT, pada SAAT menyerahkan dan SETELAH menyerahkan dilandasi dengan ketulusan, cinta kasih, dan keyakinan terhadap Ajaran Buddha Dhamma, maka hasilnya akan maksimal dan kebahagiaan akan selalu menyertainya. Karena hati yang penuh cinta kasih akan membuat efek pada jiwa manusia yang positif.

Demikian sekilas tentang kegiatan di Kalyanamitta Vihara Siripada Kota Tangerang Selatan.
Semoga kita semua maju dalam Dhamma

Sadhu… Sadhu…. Sadhu…

by tisarana.Net

Comments are not available at the moment.

Sorry, the comment form has been disabled on this page/article.
Related post
Musda I Sukses Membawa Dwi Sektiyono Cahyo sebagai Ketua, PERGABI DIY Siap Berkarya untuk Kemajuan Pendidikan Agama Buddha

padamutisarana

30 Nov 2024

Musda I Sukses Membawa Dwi Sektiyono Cahyo sebagai Ketua, PERGABI DIY Siap Berkarya untuk Kemajuan Pendidikan Agama Buddha Sleman, 30 November 2024 – Perkumpulan Guru Agama Buddha (PERGABI) Daerah Istimewa Yogyakarta mengadakan Musyawarah Daerah (MUSDA) I pemilihan dan pembentukan pengurus sekaligus melaksanakan pelantikan pengurus baru untuk periode 2024-2027. Kegiatan ini diselenggarakan di Vihara Dharma Wijaya, …

Meditasi Pernafasan – Pendahuluan Anapanasati Pokok Meditasi oleh YM. Kasapa Thera

padamutisarana

28 Nov 2024

Meditasi Pernafasan adalah salah satu meditasi Buddhis yang sangat populer dan mudah dilakukan untuk mengembangkan batin dan nilai luhur setiap manusia   Menurut Ajaran Sang Maha Buddha, ada 40 mata pokok Meditasi yang diperuntukkan bekerjanya pikiran dalam membangun Ketenangan melalui Jhana (Pencerapan). Ini adalah disebut Kamma-tthana, dan kata ‘Thanam’ (tempat, stasiun, landasan). Jadi, Kammatthana berarti …

Sutrimo Pimpin PERGABI Kalimantan Utara: Komitmen untuk Pendidikan Agama Buddha yang Berkualitas

padamutisarana

09 Nov 2024

Tanjung Selor, 09 November 2024 – Perkumpulan Guru Agama Buddha Indonesia (PERGABI) kini resmi terbentuk di Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara). Kepengurusan PERGABI Kaltara untuk masa bakti 2024-2027 dibentuk melalui Musyawarah Daerah I (Musda I) PERGABI Kaltara yang berlangsung secara luring di Sekolah Buddhis Paramita bagi anggota yang berdomisili di Tanjung Selor dan daring bagi anggota …

Musda I PERGABI Jawa Timur: Sunarto Terpilih Menjadi Ketua

padamutisarana

10 Agu 2024

Magetan, 10 Agustus 2024 – Perkumpulan Guru Agama Buddha Indonesia (PERGABI) Provinsi Jawa Timur mengadakan Musyawarah Daerah (Musda) I di Hotel Merah 2 Sarangan Kabupaten Magetan Jawa Timur untuk pembentukan Pengurus Daerah (PD)  PERGABI Jawa Timur yang pertama. Bapak Roch Aksiadi, S.Ag., ST., MM., selaku Sekretaris Jenderal Pengurus Pusat PERGABI hadir dengan penuh semangat dan …

Musda 1 Pergabi Kalsel: Narmin Resmi Terpilih sebagai Ketua Baru

padamutisarana

21 Jun 2024

Kalimantan Selatan, 14 Juni 2024 – Perkumpulan Guru Agama Buddha Indonesia (Pergabi) Provinsi Kalimantan Selatan sukses mengadakan Musyawarah Daerah (Musda) 1 yang dipusatkan di Aula Vihara Buddha Sasana Pelaihari, Kabupaten Tanah Laut, pada Jumat, 14 Juni 2024. Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua Umum Pengurus Pusat Pergabi, Bapak Sukiman, S.Ag., M.Pd.B., dengan tujuan untuk membentuk Pengurus …

Konsolidasi PERGABI Kalimantan Barat: Subari, S.Ag Terpilih Menjadi Ketua dalam Musda I

padamutisarana

01 Jun 2024

Mempawah – Tisarana.Net 1 Juni 2024 – Perkumpulan Guru Agama Buddha Indonesia (PERGABI) Provinsi Kalimantan Barat mengadakan Musyawarah Daerah (Musda) I di Gedung PGRI Kabupaten Mempawah untuk pembentukan PD PERGABI Kalimantan Barat yang pertama. Bapak Tukul Slamet, S. Ag., selaku Sekretaris Pengurus Pusat PERGABI hadir dengan penuh semangat dan memberikan arahan serta motivasi kepada seluruh …

x
x