Home » Berita » Rantai Cinta Kasih Bergulir Bersama Samaneri Komala Sati

Rantai Cinta Kasih Bergulir Bersama Samaneri Komala Sati

padamutisarana 14 Mar 2016 823

samaneri_komala_sati_murid_pertama_Bhikkhu Vimalaramsi Mahathera

Minggu, 13 Maret 2016 Ehipassiko School (Sekolah yang bercirikan Buddhis, di BSD City Tangerang Selatan Banten) kedatangan Tamu Istimewa yaitu Samaneri Komala Sati. Siapakah beliau ? Beliau adalah seorang Samaneri yang sangat penuh rasa cinta kasih dan merupakan murid  dari Bhikkhu Vimalaramsi Mahathera. Siapakah Bhikkhu Vimalaramsi itu ?

Bhante Vimalaramsi  mulai belajar meditasi sejak tahun 1974 dan menjadi bhikkhu pada tahun 1986 karena minatnya yang sangat besar terhadap meditasi. Ia pernah tinggal di Myanmar pada tahun 1988 untuk berlatih meditasi secara intensif di sebuah pusat meditasi terkenal, Mahasi Yeiktha di Yangon.
Di sana, ia berlatih selama 20 sampai 22 jam sehari selama hampir satu tahun. Namun karena terjadinya kerusuhan sosial di negeri itu, semua orang asing diminta meninggalkan negara itu, Bhante Vimalaramsi lalu pergi ke Malaysia dan berlatih meditasi cinta kasih secara intensif enam selama enam bulan.
Pada tahun 1990 ia kembali ke Myanmar untuk bermeditasi vipassana secara intensif, selama 16 jam sehari di Chanmyay Yeiktha, Yangon. Ia berlatih di sana selama dua tahun, kadang duduk meditasi selama 7 sampai 8 jam. Namun ia tidak menemukan apa yang dicarinya sehingga ia pergi lagi ke Malaysia pada tahun 1996, tinggal dan mengajar di vihara Theravada terbesar di sana. Di sana ia bertemu dengan banyak bhikkhu terpelajar, dan sering terlibat dalam diskusi.
Akhirnya ia menyadari bahwa metode vipassana yang selama ini ia pakai berdasarkan kitab komentar Tipitaka ternyata tidak akurat jika dibandingkan dengan ajaran yang asli. Maka, Bhante Vimalaramsi mulai mempelajari teks-teks asli dan kemudian mempraktekkan meditasi berdasarkan teks-teks tersebut.
Setelah tiga bulan melakukan retret sendiri, ia menulis sebuah buku tentang penyadaran nafas berjudul The Anapanasati Sutta: A Practical Guide to Mindfulness of Breathing and Tranquil Wisdom Meditation. Kini buku tersebut telah dicetak lebih dari 1 juta eksemplar di seluruh dunia. Buku ini sekarang digunakan sebagai panduan praktis bagi guru-guru meditasi dan para siswanya.
Bhante Vimalaramsi kembali ke Amerika pada tahun 1998 dan mulai mengajar meditasi di seluruh penjuru Amerika. Kini ia mengajar meditasi secara tetap di Dhamma Sukha Meditation Center, Annapolis, Missouri, tempat dimana ia membangun pusat kajian Buddhis tradisi hutan pertama di Amerika.
Salah satu buku karya Bhante Vimalaramsi yang telah diterjemahkan ke bahasa Indonesia adalah Breath of Love yang berisi panduan praktis meditasi cinta kasih dan penyadaran nafas. Buku ini diterbitkan oleh Ehipassiko Foundation.
Anda bisa mengenal Bhante Vimalaramsi melalui lebih jauh website www.dhammasukha.org.
(SUMBER : http://buddhazine.com/malam-ini-dhammatalk-bhikkhu-vimalaramsi-di-anggrek-dhamma-saraniya/)

Samaneri Komala Sati mengajarkan tentang bagaimana kebahagiaan hadir dalam diri kita. Beliau juga memberikan beberapa pandangan sehingga kita semua dengan penuh semangat bahwa kita adalah Putra-Putri Sang Bhagava. Acara ini dihadiri kurang lebih 50 orang yang terdiri dari siswa SMP dan SMA Ehipassiko School BSD, Guru da Staff Ehipassiko School BSD dan Orang Tua Murid. Beliau juga sangat interaktif dalam penyampaiannya, ada 1 teman (Glenn kelas XI IPA) yang menjelaskan tentang Perspektif kata Putra Putri Sang Bhagava. Kemudian Samaneri juga menjelaskan makna Ulang Tahun, kadang kita larut pada bungkusnya dan justru yang terpenting adalah isinya. Beliau juga menjelaskan akan kwalitas Keyakinan kita terhadap Ajaran Buddha yang seharusnya kokoh seperti Gunung yang berdiri menjulang tak tergoyahkan.
Samaneri juga berpesan betapa pentingnya kita menjaga Moralitas, karena ini adalah sebab kebahagiaan semua makhluk.
Diakhir sesi kita semua diajak untuk membuat rantai cinta kasih, yaitu kita duduk membentuk love dan masing-masing tangan menempel kesebelah kiri dan kanannya, sehingga tidak terputus. Selanjutnya kita meditasi dibimbing langsung oleh samaneri.
Waow…terasa sejuk dan bahagia sekali.
Karena interuksi dari Samaneri diantaranya adalah membuka memori kita pada masa lalu yang sangat membahagiakan, kemudian kebahagiaan itu dipertahankan di dalam dada dan sampai ke ubun-ubun. Walaupun hanya 7 menit berlatih meditasi, rasanya sangat bahagia sekali dengan bergulirnya rantai cinta kasih itu. 
Setelah itu kita bercerita pengalamannya selama 7 menit bermeditasi.

Mereka sangat bahagia, bahagia, dan bahagia….
Semoga hal ini menjadi hal yang baik untuk terus mengembangkan Cinta Kasih kita kepada semua Makhluk.

Sabbe Sattha Bhavantu Sukkhitatha

Semoga Semua Makhluk Hidup Berbahagia Batin dan Jasmani…

Sadhu….

 

by tisarana.Net

Comments are not available at the moment.

Sorry, the comment form has been disabled on this page/article.
Related post
Musda I Sukses Membawa Dwi Sektiyono Cahyo sebagai Ketua, PERGABI DIY Siap Berkarya untuk Kemajuan Pendidikan Agama Buddha

padamutisarana

30 Nov 2024

Musda I Sukses Membawa Dwi Sektiyono Cahyo sebagai Ketua, PERGABI DIY Siap Berkarya untuk Kemajuan Pendidikan Agama Buddha Sleman, 30 November 2024 – Perkumpulan Guru Agama Buddha (PERGABI) Daerah Istimewa Yogyakarta mengadakan Musyawarah Daerah (MUSDA) I pemilihan dan pembentukan pengurus sekaligus melaksanakan pelantikan pengurus baru untuk periode 2024-2027. Kegiatan ini diselenggarakan di Vihara Dharma Wijaya, …

Meditasi Pernafasan – Pendahuluan Anapanasati Pokok Meditasi oleh YM. Kasapa Thera

padamutisarana

28 Nov 2024

Meditasi Pernafasan adalah salah satu meditasi Buddhis yang sangat populer dan mudah dilakukan untuk mengembangkan batin dan nilai luhur setiap manusia   Menurut Ajaran Sang Maha Buddha, ada 40 mata pokok Meditasi yang diperuntukkan bekerjanya pikiran dalam membangun Ketenangan melalui Jhana (Pencerapan). Ini adalah disebut Kamma-tthana, dan kata ‘Thanam’ (tempat, stasiun, landasan). Jadi, Kammatthana berarti …

Sutrimo Pimpin PERGABI Kalimantan Utara: Komitmen untuk Pendidikan Agama Buddha yang Berkualitas

padamutisarana

09 Nov 2024

Tanjung Selor, 09 November 2024 – Perkumpulan Guru Agama Buddha Indonesia (PERGABI) kini resmi terbentuk di Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara). Kepengurusan PERGABI Kaltara untuk masa bakti 2024-2027 dibentuk melalui Musyawarah Daerah I (Musda I) PERGABI Kaltara yang berlangsung secara luring di Sekolah Buddhis Paramita bagi anggota yang berdomisili di Tanjung Selor dan daring bagi anggota …

Musda I PERGABI Jawa Timur: Sunarto Terpilih Menjadi Ketua

padamutisarana

10 Agu 2024

Magetan, 10 Agustus 2024 – Perkumpulan Guru Agama Buddha Indonesia (PERGABI) Provinsi Jawa Timur mengadakan Musyawarah Daerah (Musda) I di Hotel Merah 2 Sarangan Kabupaten Magetan Jawa Timur untuk pembentukan Pengurus Daerah (PD)  PERGABI Jawa Timur yang pertama. Bapak Roch Aksiadi, S.Ag., ST., MM., selaku Sekretaris Jenderal Pengurus Pusat PERGABI hadir dengan penuh semangat dan …

Musda 1 Pergabi Kalsel: Narmin Resmi Terpilih sebagai Ketua Baru

padamutisarana

21 Jun 2024

Kalimantan Selatan, 14 Juni 2024 – Perkumpulan Guru Agama Buddha Indonesia (Pergabi) Provinsi Kalimantan Selatan sukses mengadakan Musyawarah Daerah (Musda) 1 yang dipusatkan di Aula Vihara Buddha Sasana Pelaihari, Kabupaten Tanah Laut, pada Jumat, 14 Juni 2024. Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua Umum Pengurus Pusat Pergabi, Bapak Sukiman, S.Ag., M.Pd.B., dengan tujuan untuk membentuk Pengurus …

Konsolidasi PERGABI Kalimantan Barat: Subari, S.Ag Terpilih Menjadi Ketua dalam Musda I

padamutisarana

01 Jun 2024

Mempawah – Tisarana.Net 1 Juni 2024 – Perkumpulan Guru Agama Buddha Indonesia (PERGABI) Provinsi Kalimantan Barat mengadakan Musyawarah Daerah (Musda) I di Gedung PGRI Kabupaten Mempawah untuk pembentukan PD PERGABI Kalimantan Barat yang pertama. Bapak Tukul Slamet, S. Ag., selaku Sekretaris Pengurus Pusat PERGABI hadir dengan penuh semangat dan memberikan arahan serta motivasi kepada seluruh …

x
x