Home » Berita » Pasamuan Agung MAGABUDHI IX tahun 2016 dibuka oleh Menteri Agama RI

Pasamuan Agung MAGABUDHI IX tahun 2016 dibuka oleh Menteri Agama RI

padamutisarana 06 Mei 2016 612

mentri agama ri membuka pasamuan agung magabudhi ix tahun 2016 ke 2

Kamis, 5 Mei 2016 di Auditorium HM. Rasjidi Kementerian Agama Rl. Jl. MH. Thamrin Jakarta, Majelis Agama Buddha Theravada Indonesia (MAGABUDHI)  melaksanakan Acara Pembukaan Pasamuan Agung ke IX. Pada Pasamuan Agung ini sangat istimewa, karena acara ini dibuka langsung secara resmi oleh Menteri Agama Republik Indonesia Bapak Lukman Hakim Saifuddin. Hal ini sungguh sangat membahagiakan sekali bagi umat Buddha yang hadir pada saat itu. Ini juga merupakan kebanggaan bagi umat Buddha Indonesia khususnya MAGABUDHI karena acara istimewa telah berjalan dengan lancar dan sukses.

Acara Pembukaan berlangsung sekitar kurang lebih pukul 14.00 sampai selesai. Acara dimulai dari Sambutan Ketua Umum Romo Dharma K. Widya. Beliau mengucapkan terima kasih kepada Menteri Agama yang berkenan hadir untuk memberikan arahan dan membuka acara ini secara resmi.

Selanjutnya adalah sambutan dari Sangha Theravada Indonesia (STI) yang disampaikan oleh YM. Bhikkhu Jothidhammo, Mahathera.  Beliau berharap agar MAGABUDHI lebih dapat melayani apa harapan dari masyarakat buddhis, dan harus di revitalisasi dalam programnya agar lebih sukses. STI juga berharap dan mendukung dapat betul-betul mendapat keputusan yang bermanfaat  untuk sekarang dan yang akan datang.

Kemudian Bapak Menteri Agama, Bapak Lukman Hakim Saifuddin memberikan motivasi dan pencerahan untuk semua Pandita dan Umat Buddha yang hadir.  Beliau mengatakan bahwa di usia MAGABUDHI yang sudah 40 tahun, ini adalah usia yang cukup matang. Beliau juga menjelaskan bahwa terdapat tipe-tipe negara diantaranya adalah negara agama dan negara sekuler. Namun Indonesia bukan memiliki paham keduanya, namun Indonesia adalah negara yang menjunjung tinggi nilai-nilai agama.

Kemudian beliau juga menjelaskan 2 sisi agama yaitu :
  1. Luar, yaitu diterangkan sebagai jalan menuju kebenaran, keragaman yang berbagai-bagai, dan keragaman yang sangat luar biasa.
  2. Dalam, yaitu berbicara tentang HAKIKAT, sesuatu yang tidak ada perbedaan dalam semua agama. 
Sebaiknya kita sebagai umat beragama harus bicara agama dari sisi dalam, agar selalu berpikir positif dan menimbulkan dan mengembangkan kerukunan. 

Selain itu kita juga hendaknya menjaga Tri Kerukunan Umat Beragama yaitu:

  1. Kerukunan intern umat beragama
  2. Kerukunan antar umat beragama
  3. Kerukunan antar umat beragama dengan Pemerintah

Itulah petuah yang disampaikan oleh Menteri Agama RI, Bapak Lukman Hakim Saifuddin, sehingga diharapkan kerukunan hidup beragama secara umum dapat berjalan dengan baik dan terus bertumbuh semakin baik dan penuh kebahagiaan.

Sabbe Satta Bhavantu Sukkhitata,

Semoga Semua Makhluk hidup berbahagia.

Sadhu… Sadhu… Sadhu…

 

by tisarana.net

Comments are not available at the moment.

Sorry, the comment form has been disabled on this page/article.
Related post
Musda I Sukses Membawa Dwi Sektiyono Cahyo sebagai Ketua, PERGABI DIY Siap Berkarya untuk Kemajuan Pendidikan Agama Buddha

padamutisarana

30 Nov 2024

Musda I Sukses Membawa Dwi Sektiyono Cahyo sebagai Ketua, PERGABI DIY Siap Berkarya untuk Kemajuan Pendidikan Agama Buddha Sleman, 30 November 2024 – Perkumpulan Guru Agama Buddha (PERGABI) Daerah Istimewa Yogyakarta mengadakan Musyawarah Daerah (MUSDA) I pemilihan dan pembentukan pengurus sekaligus melaksanakan pelantikan pengurus baru untuk periode 2024-2027. Kegiatan ini diselenggarakan di Vihara Dharma Wijaya, …

Meditasi Pernafasan – Pendahuluan Anapanasati Pokok Meditasi oleh YM. Kasapa Thera

padamutisarana

28 Nov 2024

Meditasi Pernafasan adalah salah satu meditasi Buddhis yang sangat populer dan mudah dilakukan untuk mengembangkan batin dan nilai luhur setiap manusia   Menurut Ajaran Sang Maha Buddha, ada 40 mata pokok Meditasi yang diperuntukkan bekerjanya pikiran dalam membangun Ketenangan melalui Jhana (Pencerapan). Ini adalah disebut Kamma-tthana, dan kata ‘Thanam’ (tempat, stasiun, landasan). Jadi, Kammatthana berarti …

Sutrimo Pimpin PERGABI Kalimantan Utara: Komitmen untuk Pendidikan Agama Buddha yang Berkualitas

padamutisarana

09 Nov 2024

Tanjung Selor, 09 November 2024 – Perkumpulan Guru Agama Buddha Indonesia (PERGABI) kini resmi terbentuk di Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara). Kepengurusan PERGABI Kaltara untuk masa bakti 2024-2027 dibentuk melalui Musyawarah Daerah I (Musda I) PERGABI Kaltara yang berlangsung secara luring di Sekolah Buddhis Paramita bagi anggota yang berdomisili di Tanjung Selor dan daring bagi anggota …

Musda I PERGABI Jawa Timur: Sunarto Terpilih Menjadi Ketua

padamutisarana

10 Agu 2024

Magetan, 10 Agustus 2024 – Perkumpulan Guru Agama Buddha Indonesia (PERGABI) Provinsi Jawa Timur mengadakan Musyawarah Daerah (Musda) I di Hotel Merah 2 Sarangan Kabupaten Magetan Jawa Timur untuk pembentukan Pengurus Daerah (PD)  PERGABI Jawa Timur yang pertama. Bapak Roch Aksiadi, S.Ag., ST., MM., selaku Sekretaris Jenderal Pengurus Pusat PERGABI hadir dengan penuh semangat dan …

Musda 1 Pergabi Kalsel: Narmin Resmi Terpilih sebagai Ketua Baru

padamutisarana

21 Jun 2024

Kalimantan Selatan, 14 Juni 2024 – Perkumpulan Guru Agama Buddha Indonesia (Pergabi) Provinsi Kalimantan Selatan sukses mengadakan Musyawarah Daerah (Musda) 1 yang dipusatkan di Aula Vihara Buddha Sasana Pelaihari, Kabupaten Tanah Laut, pada Jumat, 14 Juni 2024. Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua Umum Pengurus Pusat Pergabi, Bapak Sukiman, S.Ag., M.Pd.B., dengan tujuan untuk membentuk Pengurus …

Konsolidasi PERGABI Kalimantan Barat: Subari, S.Ag Terpilih Menjadi Ketua dalam Musda I

padamutisarana

01 Jun 2024

Mempawah – Tisarana.Net 1 Juni 2024 – Perkumpulan Guru Agama Buddha Indonesia (PERGABI) Provinsi Kalimantan Barat mengadakan Musyawarah Daerah (Musda) I di Gedung PGRI Kabupaten Mempawah untuk pembentukan PD PERGABI Kalimantan Barat yang pertama. Bapak Tukul Slamet, S. Ag., selaku Sekretaris Pengurus Pusat PERGABI hadir dengan penuh semangat dan memberikan arahan serta motivasi kepada seluruh …

x
x